GORILLA™ Wire Mesh Filter SUS 202

Deskripsi

Design Weave:

• Plain Weave: GORILLA™  Wire Mesh Filter SUS 202, menampilkan desain Plain Weave yang lugas dan efisien di mana setiap kawat pakan secara bergantian melintasi dan di bawah satu kawat lusi. Ini menghasilkan jaring yang kuat dan kencang yang sempurna untuk penyaringan umum. Karena Plain Weave menjamin bukaan yang konsisten, maka tenunan ini sesuai untuk penggunaan yang mengutamakan keteguhan ukuran partikel. Tenunan ini menawarkan filtrasi yang dapat diandalkan tanpa mengorbankan sektor-sektor seperti pengolahan air, farmasi, dan pengolahan makanan.
• Twill Weave: GORILLA™  Wire Mesh Filter SUS 202 Twill Weave menciptakan pola diagonal dengan membuat kawat pakan melintasi dua atau lebih kabel lungsin dan kemudian melewati dua atau lebih kabel tersebut. Desain ini mempertahankan kapasitas filtrasi jaring yang lebih halus sekaligus memberikan kekuatan dan umur panjang yang lebih besar. Aplikasi yang membutuhkan lebih banyak stabilitas mekanis, termasuk di industri petrokimia dan kimia, sangat cocok untuk tenunan kepar. Ini adalah pilihan yang direkomendasikan untuk kondisi filtrasi yang sulit karena kapasitasnya untuk menahan perbedaan tekanan yang lebih besar.
• Plain Dutch Weave: Kawat lungsin yang lebih tebal dan kawat pakan yang lebih kecil menentukan Plain Dutch Weave dari GORILLA™  Wire Mesh Filter SUS 202, menghasilkan jaring yang rapat dengan kemampuan retensi partikel yang lebih besar. Karena kemampuan filtrasi partikel halusnya yang unggul, tenunan ini sangat cocok untuk industri termasuk teknik presisi, dirgantara, serta pengolahan minyak dan gas. Plain Dutch Weave merupakan aspek penting dalam industri yang memerlukan akurasi karena menjamin penyaringan partikel yang lebih kecil secara efektif tanpa mengurangi integritas struktural jaring.
• Crimp Weave: Kerutan intermiten pada kabel lungsin dan pakan pada GORILLA™  Wire Mesh Filter SUS 202 memberikan solusi yang fleksibel. Desain ini memberikan fleksibilitas dan kemampuan beradaptasi pada mesh, sehingga membuatnya sempurna untuk aplikasi yang memerlukan kekuatan dan kelenturan secara seimbang. Crimp Weave sering digunakan dalam pengayakan, sistem filtrasi khusus, dan aplikasi arsitektur. Ini merupakan pilihan yang menguntungkan bagi sektor-sektor yang memerlukan penyesuaian karena kemampuannya beradaptasi terhadap bentuk dan proporsi tertentu.

Spesifikasi & Fitur:

• Bahan: Baja Tahan Karat SUS 202
• Pilihan Tenun: Plain, Twill, Plain Dutch, Crimp
• Kisaran Diameter Kawat: 0,01 mm hingga 2 mm
• Rentang Pembukaan Mesh: 5μm hingga 2000μm
• Ketahanan Suhu: -200°C hingga 800°C
• Ketahanan Korosi: Luar Biasa

Aplikasi dalam Industri:

• Industri Kimia dan Petrokimia: Tenunan kepar sangat berguna untuk menyaring bahan kimia korosif dan operasi pemurnian karena peningkatan kekuatan dan kemampuan filtrasi yang baik.
• Pengolahan Makanan dan Minuman: Tenunan polos mempertahankan retensi partikel yang seragam, sehingga cocok untuk menyaring kontaminan selama proses produksi makanan dan minuman, menjaga keamanan dan kualitas produk akhir.
• Penyulingan Minyak dan Gas: Tenunan Belanda yang sederhana merupakan aspek penting dari proses penyaringan produk minyak dan gas karena kemampuannya yang luar biasa dalam menangkap partikel-partikel kecil.
• Aerospace: Sifat penyaringan yang presisi dari tenunan polos Belanda menjadikannya sangat berharga di sektor-sektor di mana partikel-partikel kecil berpotensi mengganggu fungsi komponen-komponen penting.
• Pengolahan Air: Lubang-lubang biasa pada tenunan polos membuatnya sempurna untuk aplikasi penyaringan air, menjamin penghapusan polutan dan kotoran.
• Aplikasi Arsitektur: Tenunan crimp adalah bahan yang populer untuk fasad dan panel dekoratif karena elastisitasnya, yang memungkinkannya untuk dibentuk dan ditekuk.